PENGERTIAN PERTANIAN ORGANIK

PENGERTIAN PERTANIAN ORGANIK - Hallo sahabat Belajar Pertanian Organik, Pada Artikel yang anda baca kali ini dengan judul PENGERTIAN PERTANIAN ORGANIK, kami telah mempersiapkan artikel ini dengan baik untuk anda baca dan ambil informasi didalamnya. mudah-mudahan isi postingan Artikel Pengetahuan Umum, yang kami tulis ini dapat anda pahami. baiklah, selamat membaca.

Judul : PENGERTIAN PERTANIAN ORGANIK
link : PENGERTIAN PERTANIAN ORGANIK

Baca juga


PENGERTIAN PERTANIAN ORGANIK


Pertanian organik adalah sistem produksi pertanian yang holistik dan terpadu, dengan cara mengoptimalkan kesehatan dan produktivitas agroekosistemkeragaman hayati, siklus bologi, dan aktifitas biologi tanah secara alami, sehingga menghasilkan pangan dan serat yang cukup, berkualitas, dan berkelanjutan. sistem pertanian organik menggunakan bahan secara alami atau menghindari penggunaan pestisida, pupuk kimia, atau hormon/zat tumbuh kimia.
Oleh karena itu, pertanian organik merupakan salah satu upaya dalam mewujudkan pertanian sistem berkelanjutan dengan menerapkan teknologi atau teknik   yang  pada  penerapannya    menyesuaikan  dengan lingkungan, agar ekosistem tetap berjalan seperti apa adanya dan tidak menggangu keseimbangan lin
PENGERTIAN PERTANIAN ORGANIK
Pertanian organik adalah sistem produksi pertanian yang holistik dan terpadu, dengan cara mengoptimalkan kesehatan dan produktivitas agroekosistemkeragaman hayati, siklus bologi, dan aktifitas biologi tanah secara alami, sehingga menghasilkan pangan dan serat yang cukup, berkualitas, dan berkelanjutan. sistem pertanian organik menggunakan bahan secara alami atau menghindari penggunaan pestisida, pupuk kimia, atau hormon/zat tumbuh kimia.
Oleh karena itu, pertanian organik merupakan salah satu upaya dalam mewujudkan pertanian sistem berkelanjutan dengan menerapkan teknologi atau teknik   yang  pada  penerapannya    menyesuaikan  dengan lingkungan, agar ekosistem tetap berjalan seperti apa adanya dan tidak menggangu keseimbangan lingkungan. Sehingga, dalam bercocok tanam perlu diperhatikan seperti varietas, teknologi bercocok tanam hingga aspek – aspek produksi pertanian lainnya. Dengan demikian, pertanian organik merupakan suatu teknologi yang  pada  penerapannya  kita  menyesuaikan  dengan lingkungan, agar ekosistem tetap berjalan seperti apa adanya secara alami tanpa harus memutuskan salah satu mata rantai makhluk hidup.
Lahan yang digunakan untuk produksi pertanian organik harus bebas dari bahan kimia sintetis (pupuk dan pestisida). Terdapat dua pilihan lahan: (1) lahan pertanian yang baru dibuka atau, (2) lahan pertanian intensif yang telah dikonversi menjadi lahan pertanian organik. Lama masa konversi tergantung sejarah penggunaan lahan, pupuk, pestisida, dan jenis tanaman.
Pupukorganik adalah pupuk yang berasal dari bahan-bahan organik seperti pangkasan daun tanaman, kotoran ternak, sisa tanaman, dan sampah organik yang telah dikomposkan.
  
Sistem pertanian organik mempunyai kelebihan antara lain: tidak  menggunakan  pupuk  maupun  pestisida  kimia,  sehingga tidak  menimbulkan  pencemaran lingkungan,  baik  pencemaran tanah,  air,  maupun  udara,  serta produknya tidak mengandung racun; tanaman organik mempunyai rasa yang lebih manis dibandingkan tanaman non-organik; dan harga jual produk tanaman organik lebih mahal.
Sedangkan kekurangan dari sistem pertanian organik antara lain: kebutuhan tenaga kerja lebih banyak, terutama untuk    pengendalian hama dan penyakit karena pada umumnya pengendalian hama dan penyakit masih dilakukan secara manual sehingga apabila menggunakan pestisida alami, maka perlu dibuat sendiri karena pestisida ini belum ada di pasaran; dan penampilan fisik tanaman  organik kurang  bagus (misalnya berukuran lebih kecil dan daun  berlubang-lubang) dibandingkan dengan tanaman yang dipelihara secara non-organik.
gkungan. Sehingga, dalam bercocok tanam perlu diperhatikan seperti varietas, teknologi bercocok tanam hingga aspek – aspek produksi pertanian lainnya. Dengan demikian, pertanian organik merupakan suatu teknologi yang  pada  penerapannya  kita  menyesuaikan  dengan lingkungan, agar ekosistem tetap berjalan seperti apa adanya secara alami tanpa harus memutuskan salah satu mata rantai makhluk hidup.
Lahan yang digunakan untuk produksi pertanian organik harus bebas dari bahan kimia sintetis (pupuk dan pestisida). Terdapat dua pilihan lahan: (1) lahan pertanian yang baru dibuka atau, (2) lahan pertanian intensif yang telah dikonversi menjadi lahan pertanian organik. Lama masa konversi tergantung sejarah penggunaan lahan, pupuk, pestisida, dan jenis tanaman.
Pupuk organik adalah pupuk yang berasal dari bahan-bahan organik seperti pangkasan daun tanaman, kotoran ternak, sisa tanaman, dan sampah organik yang telah dikomposkan.
  
Resume :
Sistem pertanian organik mempunyai kelebihan antara lain: tidak  menggunakan  pupuk  maupun  pestisida  kimia,  sehingga tidak  menimbulkan  pencemaran lingkungan,  baik  pencemaran tanah,  air,  maupun  udara,  serta produknya tidak mengandung racun; tanaman organik mempunyai rasa yang lebih manis dibandingkan tanaman non-organik; dan harga jual produk tanaman organik lebih mahal.
Sedangkan kekurangan dari sistem pertanian organik antara lain: kebutuhan tenaga kerja lebih banyak, terutama untuk    pengendalian hama dan penyakitkarena pada umumnya pengendalian hama dan penyakit masih dilakukan secara manual sehingga apabila menggunakan pestisida alami, maka perlu dibuat sendiri karena pestisida ini belum ada di pasaran; dan penampilan fisik tanaman  organik kurang  bagus (misalnya berukuran lebih kecil dan daun  berlubang-lubang) dibandingkan dengan tanaman yang dipelihara secara non-organik.



Demikianlah Artikel PENGERTIAN PERTANIAN ORGANIK

Sekianlah artikel PENGERTIAN PERTANIAN ORGANIK kali ini, mudah-mudahan bisa memberi manfaat untuk anda semua. baiklah, sampai jumpa di postingan artikel lainnya.

Anda sekarang membaca artikel PENGERTIAN PERTANIAN ORGANIK dengan alamat link https://caramenanamorganik.blogspot.com/2012/09/pengertian-pertanian-organik.html

0 Response to "PENGERTIAN PERTANIAN ORGANIK"

Posting Komentar