Judul : 7 Purnama Pembalasan SI Obeng Cukil
link : 7 Purnama Pembalasan SI Obeng Cukil
7 Purnama Pembalasan SI Obeng Cukil
Potret Pertanian -Pemirsah, ternyata pertempuran Silelaki Berjubah sunyi Versus Obeng Cungkil tak berhenti disini. Nih terpaksa saya harus mengasah Ilmu kenuragan untuk melayani penjahat Usil si umang-umang bersayap satu. Kayaknya harus konsultasi dengan adik seperguruan si adik Peri Safri Julianti untuk menyusun strategi mematahkan sayap siumang-umang yang kalau diserang bersembunyi di dalam cangkangnya. hem itu memang ilmu pamungkas si Obeng Cukil sang Umang Umang penakluk Buaya Bunting.
Ini dia pernyataan Umang-Umang Obeng Cukil yang Usil
 |
| Adek Peri Safri Julianti |
Hai pemirsah! Ini cerita adalah akibat merasa diatas angin ketika saya ngusilin yang udah minta ampun beribu ampun bahkan lari terbirit-terbirit kaki daitas tangan entah atau atau tidak hingga meninggalkan jejak ceker ayam (orang bertapak ayam kali yak?). Bukannya diampunin malah tambah saya lindes sampai PENYOK ini si Dedengkot Lelaki Berjubah Sunyi. Ternyata penyokknya hanyalah sebuah tipu muslihat untuk merenggut kehormatanku, meluluh lantahkan pertahanan kerajaan awang-awangku! Oh tuhan...! Sadis...
"Dibilang baik, gua sumringah
Dibilang artis, gua makin pongah
Dibilang pawang buaya, gua terengah sesak nafas. One day Benaran ada buaya gua diminta warga buat jinakin. Heleehhhh mas, boro-boro buayanya jinak? Gua yang dicaplok! Berakhirlah karier didunia keartisan atas awang-awang gua mas...😜"
Tunggu pembalasanku 7 purnama lagi wahai Dedengkot Lelaki Berjubah Sunyi! Aku akan kemali lagi kehadapanmu dengan membawa dendam asmara (eh, membara) sampil melahap-lahap belut goreng! Berharap hatiku terketuk untuk memberikan sedikit untukmu? Tidak! Jangan mimpi! Lapar dan ngantuk? Noh, tidur di perut buaya bunting sambil bercumbu dengan hiu-hiu liar di samudra hindia! Jika lelah, kembalilah pulang. Tak sanggul berdiri? bertongkatlah dengan tubuh uler! Ditelen hidup-hidup! Maka aku akan bebas melalang buana seantero jagat raya...! Hahahhahahah (tertawa berkacak pinggang dan mengangkang, gak taunya dibawah selangkangan mulut buaya menganga) dicaplok! Yang koit saya...! Enak banget hidup lu mas...😜
Perkenalkan Pemirsah!
Sayalah Abhenk Gokil yang telah dinobatkan oleh Dedengkot Lelaki Berjubah sunyi Menjadi Obeng Cuki!!!
SEKIAN DAN TERIMA KASIH
YOK SILAHKAN KASIHKAN SEMUA HARTANYA PEMIRSAH UNTUK SAYA😃
"Dibilang baik, gua sumringah
Dibilang artis, gua makin pongah
Dibilang pawang buaya, gua terengah sesak nafas. One day Benaran ada buaya gua diminta warga buat jinakin. Heleehhhh mas, boro-boro buayanya jinak? Gua yang dicaplok! Berakhirlah karier didunia keartisan atas awang-awang gua mas...😜"
Tunggu pembalasanku 7 purnama lagi wahai Dedengkot Lelaki Berjubah Sunyi! Aku akan kemali lagi kehadapanmu dengan membawa dendam asmara (eh, membara) sampil melahap-lahap belut goreng! Berharap hatiku terketuk untuk memberikan sedikit untukmu? Tidak! Jangan mimpi! Lapar dan ngantuk? Noh, tidur di perut buaya bunting sambil bercumbu dengan hiu-hiu liar di samudra hindia! Jika lelah, kembalilah pulang. Tak sanggul berdiri? bertongkatlah dengan tubuh uler! Ditelen hidup-hidup! Maka aku akan bebas melalang buana seantero jagat raya...! Hahahhahahah (tertawa berkacak pinggang dan mengangkang, gak taunya dibawah selangkangan mulut buaya menganga) dicaplok! Yang koit saya...! Enak banget hidup lu mas...😜
Perkenalkan Pemirsah!
Sayalah Abhenk Gokil yang telah dinobatkan oleh Dedengkot Lelaki Berjubah sunyi Menjadi Obeng Cuki!!!
SEKIAN DAN TERIMA KASIH
YOK SILAHKAN KASIHKAN SEMUA HARTANYA PEMIRSAH UNTUK SAYA😃
Demikianlah Artikel 7 Purnama Pembalasan SI Obeng Cukil
Sekianlah artikel 7 Purnama Pembalasan SI Obeng Cukil kali ini, mudah-mudahan bisa memberi manfaat untuk anda semua. baiklah, sampai jumpa di postingan artikel lainnya.
Anda sekarang membaca artikel 7 Purnama Pembalasan SI Obeng Cukil dengan alamat link https://caramenanamorganik.blogspot.com/2017/01/7-purnama-pembalasan-si-obeng-cukil.html
0 Response to "7 Purnama Pembalasan SI Obeng Cukil"
Posting Komentar