Judul : Tentang Gambas atau Oyong dan 8 Manfaatnya Bagi Kesehatan
link : Tentang Gambas atau Oyong dan 8 Manfaatnya Bagi Kesehatan
Tentang Gambas atau Oyong dan 8 Manfaatnya Bagi Kesehatan
Poto Oleh Mas Iman Bae |
Potret Pertanian -Gambas atau oyong atau emes (Luffa acutangula, suku labu-labuan atau Cucurbitaceae), adalah komoditi sayuran minor. Tanaman yang mempunyai nama berbeda -beda disetiap daerah, misalkan dalam bahasa minang disebut dengan Pitulo, Penanamannya biasanya dilakukan di pekarangan atau bagian ladang yang tidak digunakan untuk tanaman lain. Gambas dipanen buahnya ketika masih muda dan diolah sebagai sayur. Gambas atau oyong atau emes masih sekerabat dengan belustru (Luffa aegyptica). Tanaman ini termasuk dalam famili Cucurbitaceae, berasal dari India, namun telah beradaptasi dengan baik di Asia Tenggara termasuk Indonesia. Bagian yang dapat dimakan dari tanaman ini adalah buah muda, kegunaan lainnya antara lain serat bunga karangnya (bagian dalam buah tua) digunakan untuk sabut, daunnya digunakan untuk lalab atau dapat juga digunakan untuk obat bagi penderita demam.
Ini Dia Penampakan Petani sukses dari Pariaman Mas Iman Bae |
Tanaman oyong gambas atau pitulo merupakan tanaman setahun dan tumbuh dari dataran rendah hingga dataran tinggi, dapat ditanam di sawah atau di tegalan. Tanaman ini termasuk tanaman memanjat/merambat. Tanaman oyong membutuhkan iklim kering, dengan ketersediaan air yang cukup sepanjang musim. Lingkungan tumbuh yang ideal bagi tanaman oyong adalah di daerah yang bersuhu 18-24°C, dan kelembaban 50-60%. Tanaman oyong toleran terhadap berbagai jenis tanah, hampir semua jenis tanah cocok ditanami oyong. Untuk mendapatkan hasil yang optimal, tanaman ini membutuhkan tanah yang subur, gembur, banyak mengandung humus, beraerasi dan berdrainase baik, serta mempunyai pH 5,5-6,8. Tanah yang paling ideal bagi budidaya oyong adalah jenis tanah liat berpasir, misalnya tanah latosol, aluvial, dan podsolik merah kuning (PMK). Varietas Varietas yang dianjurkan adalah San-C, Ping-Ann, Miriam, san-C No. 2 (asal Known You Seed, Taiwan), dan Samson. Kebutuhan benih tiap hektar berkisar 5-10 kg.
Konon menurut orang tua jaman dahulu, selain kaya akan gizi oyong juga dipercaya mampu menyembuhkan beberapa penyakit serta dapat menurunkan panas tinggi ataupun demam.
Oyong sejatinya memiliki nama latin Luffa acutangula yang merupakan salah satu tumbuhan merambat. Oyong memang sangat baik dan bermanfaat bagi kesehatan, hal ini wajar saja karena dalam oyong mengandung beberapa nutrisi seperti: Serat, vitamin dan mineral. Namun lain dengan tanaman gambas atau oyong ini. Meskipun kandungan seratnya setara dengan sayuran labu, ataupun dengan bayam, kandungan mineral dari gambas atau oyong ini tidak sebanyak sayur lainnya. Gambas atau oyong ini mengandung pro vitamin A, vitamin B, dan vitamin C dengan kadar rendah.
Selain mengandung serat, gambas atau oyong juga mengandung beberapa senyawa kimia yang baik bagi kesehatan seperti saponin triterpen, luffein, citruline, cucurbitacin dan sebagainya. Kandungan kalorinya juga rendah, rata-rata hanya 19 kalori per 100 gram, karena mengandung banyak air.
Berikut beberapa Manfaat Buah Oyong Bagi Kesehatan dan Cara Pengolahannya :
- Buah Oyong Untuk Penyakit Asma. Ambil Oyong yang muda berserta tangkainya dan buatlah jus.Dan minumlah jus oyong ini 2 kali sehari secara teratur.
- Buah Oyong Bisa Melancarkan Peredaran Darah. Ambil oyong 250 gram dan jamur kuping hitam 20 gram, masaklah sesuai selera dan masakan tersebut berkhasiat untuk melancarkan peredaran darah.
- Buah Oyong Bisa Memperbanyak Asi. Oyong sangat baik bagi ibu-ibu menyusui karenadapat memperbanyak ASI.Caranya setiap 6 gram bubuk oyong, dengan ½ gelas air panas, diminum 1-2 kali dalam sehari.
- Buah Oyong Untuk Penyakit Radang Usus. Caranya: ambil oyong yang sudah tua secukupnya. Pangganglah Oyong hingga kering dan tumbuklah hingga halus. Setiap 20 gram bubuk oyong diseduh dengan air panas ½ gelas dan minumlah 1-2 kali dalam sehari.
- Buah Oyong Untuk Penyakit Radang Kelenjar Telinga. Ambil oyong 500 gram dipotong kecil-kecil dan sambiloto 50 gram, rebuslah kedua bahan ini dengan air 2 liter, biarkan hingga air rebusan tersisa 500 cc, dan minumlah 2-3 kali dalam sehari.
- Biji Oyong Untuk Penyakit Cacingan. Biji oyong hitam 30 gram untuk anak-anak dan 40-50 gram untuk orang dewasa ditumbuk halus.seduhlah bubuk itu dengan air panas secukupnya.Minumlah 1 kali dalam sehari.
- Buah Oyong Untuk Penyakit Radang Tenggorokan. Ambillah satu buah oyong yang masih muda dan buatlah jus lalu tambahkan juga Gulabatu yang telah dicairkan. Penggunaanya: minumlah 2-3 kali dalam sehari secara teratur.
- Oyong Sebagai Obat Anti Diabetes. Sayur oyong tentu tak asing bagi masyarakat Indonesia. Kandungan senyawa Cucurbitasin dalam biji oyong berperan dalam menurunkan gula darah. Beragam penelitian memang membuktikan senyawa yang terkandung pada anggota famili Cucurbitaceae ini sebagai Antidiabetes. Caranya : Potong oyong hingga kering dan tumbuklah hingga halus. Setiap 20 gram bubuk oyong diseduh air panas setengah gelas dan minumlah 1-2 kali sehari.
Demikianlah Artikel Tentang Gambas atau Oyong dan 8 Manfaatnya Bagi Kesehatan
Sekianlah artikel Tentang Gambas atau Oyong dan 8 Manfaatnya Bagi Kesehatan kali ini, mudah-mudahan bisa memberi manfaat untuk anda semua. baiklah, sampai jumpa di postingan artikel lainnya.
Anda sekarang membaca artikel Tentang Gambas atau Oyong dan 8 Manfaatnya Bagi Kesehatan dengan alamat link https://caramenanamorganik.blogspot.com/2017/01/tentang-gambas-atau-oyong-dan-8.html
0 Response to "Tentang Gambas atau Oyong dan 8 Manfaatnya Bagi Kesehatan"
Posting Komentar