Jurnal Keragaman Sebelas Klon Mangga Komersial Indonesia

Jurnal Keragaman Sebelas Klon Mangga Komersial Indonesia - Hallo sahabat Belajar Pertanian Organik, Pada Artikel yang anda baca kali ini dengan judul Jurnal Keragaman Sebelas Klon Mangga Komersial Indonesia, kami telah mempersiapkan artikel ini dengan baik untuk anda baca dan ambil informasi didalamnya. mudah-mudahan isi postingan Artikel Jurnal Pertanian, yang kami tulis ini dapat anda pahami. baiklah, selamat membaca.

Judul : Jurnal Keragaman Sebelas Klon Mangga Komersial Indonesia
link : Jurnal Keragaman Sebelas Klon Mangga Komersial Indonesia

Baca juga


Jurnal Keragaman Sebelas Klon Mangga Komersial Indonesia

POTRET PERTANIAN - Mangga merupakan salah satu buah penting di Indonesia. Tanaman mangga dapat menyerbuk silang sehingga menyebabkan adanya varian-varian mangga dengan nama yang sama. Arumanis dan Gedong Gincu merupakan varietas mangga komersial Indonesia untuk memenuhi pasar dalam negeri maupun internasional. Selain kedua varietas tersebut terdapat mangga Gadung sebagai mangga komersial yang berkarakter mirip dengan Arumanis, oleh karena itu para pakar mangga terdahulu menyatakan bahwa mangga Gadung-21 sinonim dengan mangga Arumanis-143 sehingga mangga Gadung-21 tidak bisa dilepas sebagai varietas unggul baru. Pohon induk varietas tersebut telah dikoleksi di Kebun Percobaan Cukurgondang dan dalam koleksi tersebut terdapat beberapa klon mangga Arumanis, Gedong, dan Gadung. Penelitian ini bertujuan mengetahui  keragaman genetik 11 klon mangga komersial Indonesia berdasarkan marka mikrosatelit. Bahan tanaman yang digunakan ialah 11 klon mangga yang meliputi lima klon mangga Arumanis, dua klon mangga Gadung, dan empat klon mangga Gedong yang berasal dari Kebun Percobaan Cukurgondang, Pasuruan, Jawa Timur. Penelitian dilakukan di Balai Besar Penelitian dan Pengembangan Bioteknologi dan Sumber Daya Genetik Pertanian dari bulan Januari sampai bulan November 2014. Marka yang digunakan ialah 30 marka mikrosatelit. Analisis kesamaan menggunakan koefisien Dice, sedangkan pengelompokan mangga menggunakan metode UPGMA yang ada di dalam program NTSYS 2.1. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat tiga pasang klon mangga dari 11 yang diuji, yakni Arumanis-143 dengan Arumanis-205, Gadung-21 dengan Arumanis-135, dan Gadung-185 dengan Arumanis-151. Ketiga pasang klon mangga tersebut memiliki tingkat kesamaan lebih dari 90%. Keragaman klon mangga Gedong sangat tinggi, terbukti dari variasi pola pita yang muncul dalam analisis DNA. Mangga Gadung-21 terbukti sinonim dengan mangga Arumanis-135 bukan dengan Arumanis -143.

Kata kunci: Mangga (Mangifera indica L.); Keragaman genetik; Marka mikrosatelit

Tahun : 2016Penulis : Tasliah1), Karsinah2), dan Joko Prasetiyono1
Selengkapnya silahkan klik tautan Download berikut.
http://ejurnal.litbang.pertanian.go.id/index.php/jhort/article/view/3263/2999



Demikianlah Artikel Jurnal Keragaman Sebelas Klon Mangga Komersial Indonesia

Sekianlah artikel Jurnal Keragaman Sebelas Klon Mangga Komersial Indonesia kali ini, mudah-mudahan bisa memberi manfaat untuk anda semua. baiklah, sampai jumpa di postingan artikel lainnya.

Anda sekarang membaca artikel Jurnal Keragaman Sebelas Klon Mangga Komersial Indonesia dengan alamat link https://caramenanamorganik.blogspot.com/2017/04/jurnal-keragaman-sebelas-klon-mangga.html

0 Response to "Jurnal Keragaman Sebelas Klon Mangga Komersial Indonesia"

Posting Komentar